Bagaimana cara tidur
hewan mamalia laut ini ??
Assalamualaikum
warrahmatullahi wabaraakatuh
Hai Bioners!!
Selamat datang di Bisite, situs milik
Hima Biologi UHAMKA yang berisi info-info terkini, terpercaya, dan pastinya
bermanfaat untuk kita semua.. Kali ini kita akan membahas mengenai bagaimana cara
lumba-lumba tidur. Kira-kira seperti apa ya?? Yuk kita baca selengkapnya…
Lumba-lumba merupakan salah satu hewan mamalia laut yang memiliki kelenjar susu dan bernapas dengan menggunakan paru-paru. Cara bernapas lumba-lumba yaitu dengan cara menghirup udara melalui lubang yang terdapat diatas kepala mereka pada saat melompat ke permukaan air. Lubang tersebut akan menutup pada saat menyelam, dan akan membuka kembali pada saat melompat.
Terdapat kesamaan antara lumba-lumba dan manusia yang dimana mereka bernapas dengan menggunakan paru-paru. Tetapi yang membedakan antara keduanya yaitu kesadaran bernapasnya. Apabila pada manusia, mereka bernapas dalam kondisi tanpa sadar dan bisa kapan saja menghirup oksigen. Bahkan pada saat tertidur lelap pun akan bernapas secara otomatis.
Lain halnya dengan lumba-lumba. Menurut penelitian, lumba-lumba bernapas harus dalam kondisi yang sadar. Bahkan pada saat istirahat pun, lumba-lumba tidak bisa beristirahat layaknya manusia dan pada saat tertidur lumba-lumba tidak akan tenang. Mereka harus memperhitungkan kapan waktu yang tepat untuk mengambil oksigen dan kapan waktu untuk menyelam. Tetapi mengapa harus diperhitungkan ya? Karena jika lumba-lumba tidak memperhitungkan nya, maka mereka akan mati kehabisan oksigen. Bernapas dengan menggunakan paru-paru membuat lumba-lumba harus menuju ke permukaan air untuk menghirup oksigen dan menghembuskannya.
Walaupun begitu, ternyata lumba-lumba
memiliki cara beristirahat yang unik yaitu dengan “unihemispheric sleep”. Jenis tidur ini yaitu setengah otak lumba-lumba
beristirahat dan setengahnya lagi akan tetap aktif untuk memperhitungkan kapan
waktu yang tepat untuk mengambil oksigen. Dengan satu sisi otak
yang beristirahat, lumba-lumba akan tidur dengan satu mata yang tertutup.
Sedangkan satu sisi otak lainnya, akan aktif untuk mengatur pernapasan. Cara
tidur lumba-lumba juga disebut sebagai “deep sleep” yaitu gaya tidur
yang dapat membantu otak untuk memperkuat memori baru dan memulihkannya dari
aktivitas. Terkadang, pada saat lumba-lumba tidur maka mereka akan mengambang
di permukaan air dan tidak bergerak. Di waktu lain, lumba-lumba akan berenang
perlahan.
Menurut jurnal Neuroscience &
Biobehavioral Reviews, terdapat bukti yang menunjukkan lumba-lumba melakukan rapid-eye-movement
atau REM dalam tidur mereka. Ada 3 alasan mengapa lumba-lumba merubah gaya
tidur mereka, yaitu:
1. Lumba-lumba
akan tenggelam jika mereka tidak mengaktifkan sebagian otaknya. Hal ini
bertujuan supaya lumba-lumba tidak kehabisan oksigen.
2. Dengan
gaya tidur yang seperti itu, akan membantu lumba-lumba untuk terhindar dari
bahaya meskipun dalam kondisi tertidur.
3. Di lautan yang dingin, gaya tidur ini juga dapat mempertahankan proses fisiologis. Pergerakan otot-otot pada saat tidur akan membantu menjaga suhu badan lumba-lumba
Komentar
Posting Komentar